Samsung Galaxy Note 7 Produk Gagal (Banyak yang Meledak).

Samsung pada akhirnya resmi menarik 1 juta unit Samsung Galaxy Note 7 nya yang sudah dijual di Amerika Serikat. Yang kemudian pihak Samsung melakukan penggantian produk baru yang aman atau mengembalikan uang kepada pembeli Samsung Galaxy Note 7. Opsi ini diberikan oleh Samsung agar memberikan sebuah kenyamanan pada konsumen Samung Galaxy Note 7.
Jika mereka mau bersabar dan menginginkan unit baru yang aman yang baterainya sudah diganti maka para calon konsumennya akan mendapatkan unit barunya tersebut pada tanggal 21 September 2016. Namun jika para calon konsumennya ingin uang dikembalikan, maka Samsung akan mengembalikan uang mereka secara penuh.

Memang sudah ada 92 laporan soal baterai Galaxy Note 7 yang mengalami kepanasan atau overheat di Amerika Serikat. Serta ada juga 26 kasus Galaxy Note 7 yang terbakar dan 55 kasus property yang rusak karena meledaknya Galaxy Note 7 saat di isi baterai maupun saat diletakkan saja.
Samsung melakukan penarikan Galaxy Note 7 nya ini bersama dengan US Consumer Product Safety Commission. Dilansir dari halaman Reuters, perusahaan yang bertempat di Korea Selatan ini mengatakan bahwa unit pengganti Galaxy Note 7 akan mulai ada di Amerika Serikat pada tanggal 21 September 2016 mendatang.

Dari kejadian penarikan Samsung Galaxy Note 7 di Amerika Serikat maupun diseluruh Negara yang sudah resmi menjual Galaxy Note 7. Pihak Samsung sampai rugi besar dan reputasinya mengalami penurunan. Tentunya ini sebuah cambukan yang luar biasa dan membuat mereka sangat repot pada bulan ini. Bahkan dari kejadian ini dikabarkan Samsung akan merilis Galaxy S8 pada tahun ini. Agar reputasi mereka dan keuntungan mereka bisa lebih baik dari yang sekarang.

Seperti yang sobat ketahui, penarikan Galaxy Note 7 tidak hanya dilakukan di Amerika Serikat. Di Indonesianya Samsung melakukan pembatalan pre order Galaxy Note 7, sehingga untuk para calon konsumennya di Indonesia tidak bisa merasakan manisnya memegang Galaxy Note 7 yang tampil dengan layar melengkung tersebut.

Kejadian Samsung Galaxy Note 7 yang terbakar ini juga sampai membuat pihak Federal Aviation Administration atau FAA melarang penggunaan Galaxy Note 7 di dalam pesawat karena dikhawatirkan akan terjadi sesuatu yang buruk jika pengguna masih tetap memaksakan Galaxy Note 7 nya dipakai dalam pesawat.